Motor pertama di Indonesia dijuluki “Kereta Setan”, karena bisa berjalan tanpa ditarik oleh kuda ataupun hewan lainnya.
Motor ini bermerek Hildebrand und Wolfmuller buatan Jerman, milik John C. Potter, masinis asal Inggris di Probolinggo.
Dengan bobot rangka 50 kg, pada saat itu kapasitas mesinnya hanya mencapai 45 km/jam.
Uniknya, mesin harus dipanaskan dalam arti sesungguhnya, yaitu dengan pembakaran menggunakan cairan spiritus selama 20 menit!